Mantan pemain belakang Arsenal, Carl Jenkinson, mengeluarkan pernyataan kontroversial dengan menyebutkan bahwa William Saliba memiliki kemampuan lebih unggul daripada kapten Liverpool, Virgil van Dijk, di zaman sekarang.
Saliba bergabung dengan Arsenal pada tahun 2019 dan menjalani periode peminjaman di beberapa klub Prancis untuk memperluas pengalaman bermainnya. Kini, bek tengah berusia 23 tahun tersebut telah kembali dan menjadi pilihan utama Mikel Arteta untuk memperkuat lini pertahanan The Gunners.
Penampilan Saliba begitu memukau sejauh ini, memberikan kontribusi yang signifikan bagi tim. Dia tidak tergantikan di skuat utama Arsenal, mencatatkan lebih dari 50 penampilan musim lalu, serta turut membantu tim menjadi pesaing kuat dalam perebutan gelar Premier League.
Dengan performa yang impresif, Saliba sukses menunjukkan kemampuannya yang luar biasa di lapangan dan membuktikan bahwa ia adalah sosok bek yang sangat berpotensi untuk masa depan Arsenal.
Saliba Lebih Baik dari Van Dijk
Menurut Jenkinson, di saat ini, Saliba disebutkan memiliki performa yang lebih unggul daripada Van Dijk. Meskipun mengakui kehebatan Van Dijk sebagai salah satu pemain terbaik di Liga Premier, Jenkinson menyatakan bahwa kemampuan sang pemain mulai menunjukkan penurunan. Dalam wawancaranya dengan talkSPORT, Jenkinson dengan yakin mengungkapkan pandangannya, “Saya pikir sekarang saat kita duduk di sini, dia lebih baik dari Van Dijk.”
Jenkinson juga menyoroti keunggulan Van Dijk di masa kejayaannya sebagai salah satu yang terbaik dalam sejarah Liga Premier. Namun, keraguan pun muncul saat ia menyatakan pertanyaan mengenai apakah Van Dijk masih mempertahankan level permainannya yang luar biasa seperti dahulu. “Saya pikir Van Dijk di masa jayanya adalah salah satu yang terbaik yang pernah ada di Premier League. Dan apakah dia pemain yang sama sekarang? Saya tidak tahu,” ungkap Jenkinson dengan keraguan.
Keberanian Jenkinson dalam menyatakan pendapatnya mengenai perbandingan antara Saliba dan Van Dijk menimbulkan perdebatan. Dengan keyakinan bahwa Saliba sedang menunjukkan potensi yang lebih menjanjikan bagi masa depan, Jenkinson memberikan sorotan terhadap perkembangan kedua pemain tersebut dalam panggung Liga Premier.
Saliba Kagumi Van Dijk
Dalam suatu kesempatan pada akhir musim lalu, Saliba mengungkapkan kekagumannya terhadap sosok Van Dijk. Dia memuji keberadaan aura kharismatik yang dimiliki Van Dijk, yang mampu mengesankan keberanian dan kekuatan dalam pertandingan. Saliba menggambarkan Van Dijk sebagai figur yang menguasai lapangan, seolah menjadi seorang bos yang menakutkan bagi para penyerang lawan.
Dengan penuh kekaguman, Saliba menyatakan bahwa dirinya mulai mengalami transformasi yang serupa. Dia merasakan bagaimana kehadirannya di lapangan mulai membuat para striker lawan merasa terintimidasi dan ketakutan. Pengaruhnya semakin terlihat jelas, menggambarkan bahwa Saliba telah mulai menemukan potensi untuk menjadi pemain bertahan yang mempesona seperti Van Dijk.
Ketika Saliba menyadari bahwa para striker mulai merasa takut saat berhadapan dengannya, ia merasa bangga dan percaya diri. Perasaan ini menjadi dorongan besar baginya dalam mengejar kemajuan dan kesuksesan di lapangan. Dengan keyakinan dan semangat yang membara, Saliba berusaha untuk terus meningkatkan performanya sehingga dapat memberikan dampak yang sama menakutkan seperti idola dan panutannya, Van Dijk.
