https://kabarolahraga.co.id/ Cristiano Ronaldo, yang kini berusia 40 tahun, mulai mempertimbangkan untuk pensiun dari lapangan hijau. Meski usianya sudah kepala empat, CR7 masih menunjukkan performa yang luar biasa di lapangan dan terus mencetak gol untuk Al Nassr.
Ronaldo saat ini masih terikat kontrak dengan Al Nassr hingga akhir musim ini, yang berarti hingga musim panas 2025. Dalam sebuah wawancara dengan media Spanyol, La Sexta, Ronaldo kembali berbicara tentang rencana pensiunnya. Dia menyebut bahwa dia telah berdiskusi dengan Pepe, yang baru saja pensiun, dan Pepe memberikan masukan positif tentang pensiun, membuat Ronaldo merasa lebih mantap dalam keputusannya.
Ronaldo menyatakan bahwa sekarang dia merasa bangga untuk pensiun setelah mendengar pengalaman positif dari rekan setimnya yang telah pensiun. Meskipun masih tajam di lapangan, Ronaldo mulai mempersiapkan diri untuk pensiun. Dia memiliki berbagai usaha bisnis yang ingin dikembangkan, termasuk di bidang hotel dan klinik. Ronaldo juga ingin lebih terlibat dalam kegiatan yang dapat membantu masyarakat.
Dengan rencana bisnis yang solid dan tekad untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat, Ronaldo siap menghadapi masa pensiunnya dengan semangat dan antusiasme. Meskipun waktu pensiunnya mungkin tidak lama lagi, Ronaldo ingin memastikan bahwa langkah tersebut akan membawa dampak positif bagi dirinya dan orang-orang di sekitarnya. Ronaldo telah menunjukkan kesiapan dan determinasi untuk menghadapi transisi dari karier sepak bola ke bidang bisnis dan pelayanan masyarakat.
Cristiano Ronaldo telah mulai merencanakan masa depannya setelah pensiun dari karier sepakbola. Selain memiliki berbagai usaha bisnis, ia juga berkomitmen untuk lebih terlibat dalam membantu masyarakat. Menurutnya, saatnya untuk mempersiapkan transisi dari lapangan hijau ke dunia bisnis dan filantropi semakin dekat.
Ronaldo mengungkapkan bahwa ia sedang mengembangkan bisnis seperti hotel dan klinik sebagai bagian dari persiapan masa depannya. Selain itu, tekadnya untuk mendedikasikan diri dalam kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat menjadi prioritas setelah pensiun. Ini menunjukkan bahwa Ronaldo memiliki visi yang jauh ke depan untuk berkontribusi lebih luas di luar lapangan sepakbola.
Meskipun Ronaldo menyadari bahwa pensiun dari sepakbola pada usia 42 tahun mungkin merupakan keajaiban, ia mulai merencanakan langkah-langkah untuk masa depannya dengan bijak. Meskipun sulit untuk meninggalkan dunia sepakbola yang telah menjadi bagian besar dari hidupnya, Ronaldo siap untuk menghadapi transisi tersebut dengan sikap positif dan proaktif.
Ronaldo juga mengakui bahwa terkadang fokusnya yang terlalu dalam pada sepakbola membuatnya kehilangan momen berharga bersama keluarganya. Sebagai seorang atlet top, ia menghadapi tantangan untuk menemukan keseimbangan antara karier dan kehidupan pribadi, seperti saat harus bermain untuk timnas pada hari ulang tahun putrinya. Hal ini menjadi pengingat baginya tentang pentingnya memprioritaskan waktu bersama keluarga.
Dengan pengalaman yang dimilikinya di klub-klub top seperti Manchester United, Real Madrid, dan Juventus, Ronaldo semakin menyadari pentingnya persiapan untuk masa depan di luar lapangan hijau. Dia siap menghadapi perubahan dan tantangan baru yang akan datang setelah pensiun dari dunia sepakbola profesional. Ronaldo ingin memastikan bahwa warisannya tidak hanya terbatas pada prestasi di lapangan, tetapi juga dalam kontribusinya kepada masyarakat dan keluarganya.
Dengan sikap yang progresif dan visi yang jauh ke depan, Ronaldo menunjukkan bahwa kehidupan setelah pensiun dari sepakbola tidak sekadar berhenti bermain, tetapi juga tentang memberikan dampak positif pada masyarakat dan lingkungan sekitarnya. Kesediaannya untuk terlibat dalam bisnis dan kegiatan amal menunjukkan bahwa Ronaldo siap untuk melangkah ke babak baru dalam hidupnya dengan semangat dan dedikasi yang sama seperti di atas lapangan.