Victor Osimhen dan Romelu Lukaku sepertinya tengah mempertimbangkan melangkah ke klub baru. Osimhen bersiap untuk berlabuh di Chelsea, sementara Lukaku siap menghuni Napoli dengan gagah perkasa.
Bagi Lukaku, statusnya adalah milik Chelsea namun petualangannya membawanya ke Inter Milan dan AS Roma selama dua musim terakhir. Striker berkualitas asal Belgia ini, yang saat ini berusia 31 tahun, telah meraih pengalaman berharga di lapangan dengan mencetak gol demi gol.
Di musim 2023/2024, Osimhen telah menunjukkan kemampuannya sebagai pemain inti dalam tim Napoli yang meraih gelar juara Serie A. Pencetak gol andal berusia 25 tahun dari Nigeria itu pun menjadi top skor dengan torehan 26 gol yang menggemparkan.
Situasi Napoli semakin menarik dengan kedatangan pelatih baru, Antonio Conte. Pelatih berpengalaman asal Italia ini telah membawahi klub-klub besar seperti Chelsea, Inter Milan, dan Tottenham dalam beberapa tahun terakhir.
Hubungan Lukaku dan Conte sudah terjalin sebelumnya saat mereka sama-sama berada di Inter Milan, di mana striker tersebut mencetak 64 gol dalam 95 pertandingan di bawah arahan sang pelatih. Kini, nasib membawa mereka berpotensi untuk bersatu kembali di Napoli, menciptakan kisah baru yang memikat bagi sepak bola Italia.
Skema Transfer Osimhen – Lukaku
Di kawasan Napoli, Osimhen bisa saja berpindah apabila ada klub yang datang dengan tawaran fantastis sebesar €100 juta. PSG sempat tertarik, tapi akhirnya mengurungkan niat karena harga yang terlampau tinggi.
Kabar menarik muncul ketika Chelsea menyambangi daerah tersebut. The Blues tengah mencari sosok predator hebat untuk mengatasi kegagalan penyerangan mereka, yang terungkap dari kekurangan gol di babak pemanasan musim ini.
Osimhen menjadi sosok yang dianggap cocok untuk posisi tersebut. Menurut sumber dari The Athletic, mereka menawarkan Lukaku plus sejumlah uang kepada Napoli untuk bisa memboyong Osimhen.
Lukaku sendiri tak keberatan digunakan sebagai bahan tukar. Alasannya? Kembali bekerja dengan Conte di Napoli menjadi daya tarik tersendiri bagi striker Belgia tersebut.
Jika semua partai menyetujui, maka kemungkinan transfer Osimhen – Lukaku dapat segera terlaksana dengan mulus.
Sebelum keputusan final dilakukan, muncul pertanyaan penting: Osimhen atau Lukaku, siapakah yang lebih superior? Untuk menilainya, mari kita telaah perbandingan statistik keduanya secara cermat.
Head-to-Head Osimhen vs Lukaku
Dalam persaingan produktivitas di musim Serie A 2023/2024, Lautaro Martinez yang mewakili Napoli dan Romelu Lukaku yang bermain untuk Roma jadi sorotan. Osimhen, dengan 15 gol dalam 25 pertandingan, mampu menunjukkan performa yang menakjubkan, melampaui pencapaian Lukaku yang hanya mencetak 13 gol dalam 32 pertandingan. Kedua pemain itu sama-sama menyumbangkan tiga assist, menambah daya serang tim mereka dengan penuh semangat.
Ketajaman Osimhen dan ketabahan Lukaku dalam menghadapi pertahanan lawan menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar sepakbola. Osimhen berhasil mencetak gol lebih banyak dengan penampilan yang efisien, sementara Lukaku, meskipun sedikit tertinggal dalam statistik gol, tetap memberikan kontribusi penting dalam permainan timnya. Keduanya memberikan warna tersendiri dalam lapangan hijau, menunjukkan kelas dan kualitas yang diakui oleh para penggemar Serie A di musim yang telah berlalu.
Kelebihan dan Kekurangan Osimhen – Lukaku
Dalam hal tendangan per 90 menit, Osimhen memimpin dengan 4,1 tendangan, sementara Lukaku hanya mencatatkan 2,2 tendangan.
Meskipun begitu, dari sisi efisiensi konversi peluang, Lukaku unggul. Lukaku mampu mengonversi 20% peluangnya menjadi gol, sedangkan Osimhen hanya mencapai 16,6%.
Menariknya, Osimhen lebih sering membuang kesempatan emas dengan 15 kesempatan terlewatkan, sedangkan Lukaku hanya 10.
Dari data-data di atas, dapat disimpulkan bahwa Osimhen dapat mencetak lebih banyak gol karena ia lebih rajin menembak gawang lawan. Di sisi lain, Lukaku terbukti lebih efektif dalam memaksimalkan kesempatan yang dia dapatkan.
Masing-masing pemain memiliki keunggulan dan kelemahan. Chelsea mungkin akan mendapatkan solusi jangka pendek dan panjang dengan mendatangkan Osimhen karena usianya yang lebih muda.
Osimhen bisa menjadi aset berharga bagi Chelsea, sementara Lukaku dengan pengalaman bersama Conte, berpotensi menjadi pengganti yang cocok untuk Osimhen di Napoli.
