Debut Alvaro Morata di Serie A berlangsung dalam pertandingan melawan Torino, namun tidak berjalan sesuai harapan. Meskipun demikian, striker tersebut belum mampu membawa kemenangan bagi timnya.
Pada pekan perdana Serie A 2024/2025, AC Milan menjamu Torino di San Siro pada hari Minggu, 18 Agustus 2024, dini hari. Pertandingan berakhir imbang 2-2, di mana Rossoneri harus puas dengan hasil tersebut.
Torino berhasil unggul terlebih dahulu berkat gol bunuh diri yang dilakukan oleh Malick Thiaw di babak pertama. Keunggulan Toro semakin mantap setelah Duvan Zapata mencetak gol di babak kedua.
Meski sempat tertinggal, AC Milan berhasil memperkecil ketertinggalan berkat gol yang dicetak oleh Alvaro Morata. Gol penyeimbang kemudian tercipta di menit ke-90+5 oleh Noah Okafor.
Dengan tambahan satu poin dari pertandingan tersebut, AC Milan kini berada di puncak klasemen Serie A dengan selisih satu poin. Di posisi di bawah Rossoneri, terdapat Genoa, Inter Milan, dan Torino bersaing dalam persaingan awal musim yang menarik.
Bukan Debut Bagus
Alvaro Morata menciptakan keajaiban di lapangan ketika dia berhasil menjebol gawang Torino di menit ke-89, menyulap tendangan Tijjani Reijnders menjadi gol yang menggetarkan hati para penonton. Langkah gemilang ini menandai debut spektakulernya bersama Milan, meraih pencapaian luar biasa dalam pertandingan kompetitif pertamanya.
Namun, meskipun kesuksesan individu Morata dalam memperoleh gol pada debutnya, dia mengungkapkan rasa kekecewaan karena timnya tidak mampu meraih kemenangan. Menyuarakan kerinduannya untuk memberikan pesan positif dalam penampilan perdana bersama Milan, Morata menegaskan bahwa pertandingan tersebut bukanlah awal yang sempurna sesuai harapannya.
Dengan suara tegas, Morata menyatakan keinginannya untuk mempersembahkan performa gemilang demi meraih kemenangan. Meskipun tidak puas dengan hasil pertandingan debutnya, niat Morata untuk memberikan yang terbaik bagi Milan menerangi jalan menuju kesuksesan yang lebih gemilang di masa depan.
Lima Menit Lagi Bisa Menang
Morata dengan sungguh yakin mengungkapkan keyakinannya terhadap kemenangan Rossoneri. Dia percaya sepenuhnya bahwa jika hanya ada tambahan lima menit waktu bermain, timnya bisa membalikkan keadaan dan meraih kemenangan. “Kami masih bisa mengirim pesan kuat meskipun saat itu hampir menyerah. Lika-liku pertandingan ini akan menjadi milik kami jika hanya tersisa lima menit lagi,” tegasnya.
Dia menyadari betapa pentingnya perubahan mentalitas bagi tim. Menurut Morata, kunci utama adalah kembali bekerja keras di Milanello dan mengubah cara berpikir serta fokus dalam pertandingan. Mereka harus bersiap menghadapi tantangan dengan lebih percaya diri, semangat, dan ketekunan. Kemenangan di lapangan bukanlah sekadar impian, tetapi sebuah keharusan bagi mereka.
Dengan tekad yang kuat, Morata bersama tim Rossoneri berkomitmen untuk mengubah nasib mereka. Mereka sadar bahwa untuk meraih kemenangan, langkah pertama yang harus dilakukan adalah merombak mentalitas. Kembali berlatih, memperkuat strategi, dan meningkatkan fokus akan menjadi kunci utama dalam usaha mereka meraih kemenangan di setiap pertandingan mendatang.
