BeritaSepak Bola

Jay Idzes Rangkul Ivan Cordoba, Sebut Inter, AC Milan, dan Juventus

Bambang Sutini
×

Jay Idzes Rangkul Ivan Cordoba, Sebut Inter, AC Milan, dan Juventus

Share this article
Jay Idzes

Jay Idzes tidak hanya berhasil membawa Venezia promosi ke Serie A, tetapi juga berhasil memperoleh dukungan dari legenda Inter, Ivan Cordoba. Sang bek timnas Indonesia siap menghadapi tantangan dari klub-klub besar seperti Inter, AC Milan, dan Juventus. Kemenangan Venezia dalam laga final playoff Serie B 2023-2024 melawan Cremonese dengan agregat 1-0 membuat mereka berhak atas tiket terakhir promosi ke Serie A musim 2024-2025.

Pada leg kedua final playoff Serie B 2023-2024 antara Venezia dan Cremonese di Stadion Pier Luigi Penzo, gol semata wayang Christian Gytkjaer pada menit ke-24 telah menentukan kemenangan tim. Pertandingan berlangsung pada Minggu (2/6/2024) atau Senin (3/6/2024) dini hari WIB. Kemenangan tersebut membawa Venezia meraih status promosi yang sangat dinanti ke Serie A.

Kepastian promosi ke Serie A 2024-2025 menjadi pencapaian besar bagi klub Jay Idzes, Venezia. Kini, klub tersebut bersiap untuk menghadapi persaingan tingkat atas dengan bertemu dengan tim-tim papan atas seperti Inter, AC Milan, dan Juventus. Dukungan dari legenda Inter, Ivan Cordoba, memberikan semangat tambahan bagi Venezia dalam menghadapi tantangan yang lebih besar di pentas Serie A.

Pada dua pertemuan terakhirnya melawan Cremonese, Venezia yang dipimpin oleh Jay Idzes berhasil mempertahankan benteng pertahanannya dan tidak kebobolan sama sekali.

Dalam leg pertama final playoff Serie B yang digelar di kandang Cremonese, Venezia berhasil pulang dengan hasil imbang tanpa gol, yaitu 0-0. Hasil tersebut membuktikan soliditas tim dalam menjaga ketat lini pertahanan mereka.

Dengan hasil tersebut, Venezia, yang dikenal dengan julukan I Lagunari, berhasil kembali ke Serie A, kasta tertinggi Liga Italia, setelah mengalami degradasi pada musim 2021-2022. Keberhasilan mereka ini menjadi langkah besar dalam upaya membangun kembali performa dan reputasi klub di level tertinggi kompetisi sepak bola Italia.

Baca Juga:   Juventus Galang Dana Transfer Demi Thiago Motta, Menetapkan Harga yang Diminta Enzo Barrenechea

Venezia, Como, dan Parma telah memastikan naik ke kasta Serie A musim depan. Para pemain Venezia sangat bersukacita dengan pencapaian tersebut, termasuk Jay Idzes yang menunjukkan kegembiraannya setelah laga playoff melawan Cremonese. Idzes bahkan berbagi momen kebahagiaan dengan legenda Inter Milan, Ivan Cordoba, yang memenangi treble pada tahun 2010.

Ivan Cordoba memiliki hubungan erat dengan kesuksesan Venezia menuju Serie A. Pria asal Kolombia tersebut bukan hanya sekadar legenda Inter Milan, tetapi juga merupakan pemilik saham minoritas di Venezia. Keterlibatan Cordoba dalam klub tersebut memberikan semangat tambahan bagi pemain-pemainnya untuk terus berjuang dan meraih hasil positif.

Keberadaan Ivan Cordoba sebagai pemilik saham minoritas I Lagunari menunjukkan komitmen dan dukungan yang ia berikan terhadap Venezia. Dengan adanya kontribusi dan semangat dari Cordoba, klub semakin termotivasi untuk meraih prestasi yang lebih tinggi di pentas Serie A dan memberikan kebanggaan bagi para penggemarnya.

Tak mengherankan melihat Cordoba, yang dulu dikenal sebagai bek tanpa kompromi, bergandengan tangan dengan Jay Idzes. Mereka berdua terlihat penuh semangat sembari mengucapkan, “Ayo kita ke Serie A,” dengan suara lantang. Momen tak terlupakan tersebut direkam dalam Instagram Story yang diunggah oleh Jay Idzes setelah Venezia berhasil memastikan promosi mereka ke Serie A.

Keterlibatan Cordoba dalam gaya perayaan tersebut menunjukkan semangat kolaboratif antara kedua pemain tersebut. Melalui ajakan Jay Idzes, mereka tampak siap untuk menghadapi tantangan lebih besar di kompetisi Serie A. Momen kebersamaan ini menjadi bagian berharga dan membekas dalam ingatan para penggemar dan rekan setim mereka di Venezia.

Baca Juga:   Juventus Sahkan Transfer Michele Di Gregorio dari Monza

Dengan promosi Venezia ke Serie A, Cordoba dan Jay Idzes semakin memperkuat ikatan persahabatan dan tekad untuk meraih kesuksesan bersama di level yang lebih tinggi. Semangat serta kebersamaan yang mereka tunjukkan semakin memperkuat keyakinan bahwa mereka bersiap untuk menaklukkan panggung Serie A dengan semangat juang yang sama.

Idzes dengan penuh semangat menyebutkan nama Inter di depan Cordoba, seorang legenda klub yang dikenal sebagai Il Nerazzurri, yang berarti Si Biru-Hitam. Cordoba dengan santai menyebutkan “Inter, Milan, Juve,” dan Idzes dengan antusias menjawab “semuanya”.

Pada musim 2024-2025 nanti, Jay Idzes akan merasakan pengalaman pertamanya menikmati atmosfer Serie A Liga Italia. Hal ini tentu menjadi momen yang ditunggu-tunggu olehnya, di mana ia akan memasuki panggung sepak bola Italia yang penuh gairah dan kompetitif.

Demikianlah, musim depan akan menjadi awal dari petualangan Jay Idzes dalam merasakan atmosfer Liga Italia Serie A. Keberadaannya di tengah persaingan antara klub-klub besar seperti Inter, Milan, dan Juve akan menjadi sarana bagi Idzes untuk mengukur kemampuannya dan merasakan ketegangan persaingan yang intens di kancah sepak bola Eropa.

Pada tahun 2023, Bek 24 tahun kelahiran Mierlo, Belanda, mulai memasuki dunia sepak bola Negeri Piza. Musim pertamanya bersama Venezia di Italia terbukti sukses dengan mengamankan tiket promosi ke Serie A. Hasil tersebut mengejutkan banyak pihak dan menandai pencapaian yang luar biasa bagi tim.

Pelatih Venezia yang sebelumnya merupakan pilar Parma pada saat juara Piala UEFA 1999, Paolo Vanoli, tak bisa menyembunyikan kegembiraannya. Dalam pernyataannya, ia mengaku kehabisan kata-kata dan mengucapkan selamat kepada para pemain atas prestasi gemilang yang berhasil diraih. Kemenangan tersebut menjadi momentum penting bagi tim serta memberikan semangat baru untuk menghadapi tantangan di Serie A.

Baca Juga:   Hasil Venezia vs Torino: Jay Idzes Main Penuh, Sang Tuan Rumah Telan Kekalahan

Semangat juang Idzes dan rekan-rekannya dalam meraih promosi ke Serie A tidak hanya membanggakan pelatih dan klub, tetapi juga menjadi inspirasi bagi para pemain muda dan penggemar sepak bola di Italia. Prestasi yang diraih Venezia di musim pertama Idzes membuktikan bahwa dengan kerja keras dan tekad yang kuat, mimpi pun bisa menjadi kenyataan di lapangan hijau.

Venezia memulai perjalanannya dari bawah pada November satu setengah tahun yang lalu. Meskipun mengalami berbagai kekecewaan, mereka akhirnya berhasil mencapai promosi yang layak di Serie A. Pada musim reguler Serie B, Venezia berada di peringkat tiga dan berhasil mengalahkan klub Palermo, yang merupakan bagian dari City Football Group, dalam fase semifinal playoff.

Perjalanan menuju tiket promosi Serie A juga tidak mudah bagi Venezia. Mereka harus menghadapi dua tim kuat seperti Palermo dan Cremonese. Paolo Vanoli, pelatih Venezia, memotivasi para pemainnya dengan mengatakan bahwa dengan kerja keras, mimpi bisa menjadi kenyataan. Dan memang benar, Venezia berhasil mewujudkan mimpi tersebut dengan promosi ke Serie A setelah perjuangan yang panjang.

Dengan semangat dan kerja keras, Venezia berhasil meraih tiket promosi ke Serie A. Paolo Vanoli menyatakan bahwa pencapaian ini merupakan hasil dari upaya bersama tim dan keyakinan bahwa mimpi bisa terwujud. Melalui perjalanan yang penuh dengan tantangan dan rintangan, Venezia berhasil menunjukkan ketangguhan mereka dan meraih tempat yang pantas di liga yang lebih tinggi, Serie A.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!