https://kabarolahraga.co.id/UFC 281 akan menampilkan pertarungan untuk merebut sabuk juara kelas middleweight antara Israel Adesanya dan Alex Pereira. Pertarungan antara Dewa Footwork dan Dewa Hook kiri ini akan menjadi sorotan utama acara tersebut. Acara UFC 281 direncanakan akan berlangsung di Madison Square Garden pada hari Minggu, 13 Oktober, dan akan menampilkan lima pertarungan utama, di mana puncaknya adalah perebutan sabuk juara kelas menengah antara Israel Adesanya dan Alex Pereira.
Israel Adesanya saat ini memegang sabuk juara UFC di kelas middleweight. Lawannya, Alex Pereira, meskipun baru debut di UFC, bukanlah lawan asing bagi Adesanya. Keduanya sebelumnya pernah bertemu dua kali dalam ajang kickboxing Glory of Heroes, di mana Alex berhasil memenangkan kedua pertarungan tersebut. Pada pertemuan pertama pada tahun 2016, Alex menang melalui keputusan angka, sementara setahun kemudian, ia berhasil mengalahkan Adesanya dengan KO.
Dalam konteks UFC, pertarungan antara Adesanya dan Pereira memiliki cerita yang berbeda. Analisis dari Sayif Saud, seorang ahli UFC dan pendiri Fortis MMA di AS, mengulas gaya bertarung keduanya. Di atas kertas, pertarungan ini menjanjikan duel antara dua gaya bertarung yang berbeda antara Adesanya dan Pereira. Dengan catatan keberhasilan Alex Pereira dalam pertemuan sebelumnya, pertarungan ini diprediksi akan menjadi laga yang sangat menarik bagi para penggemar UFC.
Perebutan sabuk juara UFC kelas middleweight antara Adesanya dan Pereira di UFC 281 menampilkan dinamika yang menarik. Israel Adesanya, yang sudah akrab dengan tekanan sebagai juara, akan berhadapan dengan Alex Pereira yang memiliki rekor positif dalam pertemuan sebelumnya. Meskipun Pereira baru memulai debutnya di UFC, ia telah menunjukkan kemampuan yang mengesankan dalam kickboxing dan kemenangan sebelumnya melawan Adesanya. Pertarungan ini diharapkan akan memberikan pertarungan seru dan menegangkan bagi para penonton.
Analisis Sayif Saud tentang gaya bertarung Adesanya dan Pereira memberikan pandangan mendalam tentang kekuatan dan kelemahan masing-masing petarung. Duel antara Dewa Footwork dan Dewa Hook kiri ini akan menjadi ujian sejauh mana keterampilan dan strategi keduanya bisa berdampak pada hasil pertarungan. Dengan sejarah pertemuan mereka sebelumnya dan reputasi yang mereka bawa ke dalam octagon, pertarungan antara Adesanya dan Pereira diprediksi akan menjadi salah satu laga paling menarik dan sulit diprediksi dalam UFC 281.
Israel Adesanya diakui karena kemahirannya dalam footwork yang luar biasa. Menurutnya, Israel memiliki keahlian dalam menempatkan kaki-kakinya dengan tepat untuk menciptakan angle yang menguntungkan dalam pertarungan. Bahkan ketika lawan telah keluar dari jalurnya, Israel mampu dengan cepat membuka angle baru dalam sekejap mata, baik menggunakan kaki kanan maupun kaki kirinya dengan sangat baik.
Sementara itu, Alex Pereira dipuji karena kekuatan dan efektivitas pukulan yang dimilikinya. Saud menggambarkan Pereira sebagai petarung yang sabar dan cerdas dalam membaca gerakan lawan. Dia dikenal menyerang dengan pukulan hook kiri andalannya yang mematikan. Alex mampu membaca gerakan lawan dengan baik dan mengantisipasi momen tepat untuk melepaskan pukulan hook kirinya yang mematikan.
Menurut Sayif Saud, pertarungan antara Israel Adesanya dan Alex Pereira di UFC 281 diprediksi akan menjadi pertarungan sengit. Saud menekankan bahwa perbedaan akan terletak pada detail-detail kecil dalam pertarungan ini yang akan menjadi faktor penentu. Keduanya sudah bertemu sebelumnya dan pertarungan ini menjadi ujian besar bagi Adesanya untuk membuktikan dirinya sebagai salah satu yang terbaik di kelas middleweight.
Israel Adesanya dijelaskan sebagai petarung yang licin dan mampu menyerang balik dengan cepat. Dia dikenal karena kemampuannya dalam memanfaatkan footwork yang sangat baik. Di sisi lain, Alex Pereira dianggap memiliki pukulan hook kiri yang mematikan. Pereira dinilai sebagai petarung yang sabar dan cerdas dalam membaca gerakan lawan serta tahu kapan waktu yang tepat untuk menyerang.
Dalam pandangan Saud, pertarungan antara Adesanya dan Pereira di UFC 281 diantisipasi akan berlangsung dengan intensitas tinggi. Masing-masing petarung memiliki keunggulan dan strategi tersendiri. Israel Adesanya akan diuji untuk membuktikan dirinya sebagai salah satu yang terbaik di kelas middleweight, sementara Alex Pereira melihat pertarungan ini sebagai langkah penting menuju puncak kariernya di UFC.