BeritaSepak Bola

Motta Kecewa Juventus Jadi Raja Imbang

Bambang Sutini
×

Motta Kecewa Juventus Jadi Raja Imbang

Share this article

Juventus kembali meraih hasil imbang dalam lanjutan Serie A musim 2024/2025. Pada pertandingan pekan ke-20, Bianconeri ditahan Atalanta dengan skor 1-1 di Stadion Gewiss pada Rabu (15/1/2025) dini hari WIB. Meskipun Juventus mendominasi ancaman ke gawang lawan dengan sembilan tembakan berbanding enam milik tuan rumah, mereka tidak mampu mengamankan kemenangan. Pierre Kalulu membawa Juventus unggul lebih dulu dengan gol pada menit ke-54 melalui kerja sama apik dari lini belakang. Namun, keunggulan tersebut sirna setelah Mateo Retegui mencetak gol balasan melalui tandukan di menit ke-78.

Dengan tambahan satu poin dari laga tersebut, Juventus masih berada di posisi kelima klasemen sementara dengan 34 poin. Meskipun belum terkalahkan sepanjang musim, catatan 13 hasil imbang yang hampir dua kali lipat dari jumlah kemenangan membuat performa Juventus dipertanyakan. Pelatih Juventus, Thiago Motta, mengungkapkan kekecewaannya terhadap hasil imbang yang terus diraih timnya. Meski begitu, Motta tetap memberikan apresiasi atas kerja keras para pemainnya.

“Kami tentu tidak senang dengan hasilnya, tetapi kami menghargai usaha dan penampilan para pemain. Saya berterima kasih atas usaha mereka, mereka bekerja sama dan tadi itu adalah pertandingan yang hebat,” ujar Motta kepada Sky Sport Italia.

Baca Juga:   Diusir Juventus, Liverpool Siap Tampung Federico Chiesa

Ia juga memberikan komentarnya mengenai bagaimana Atalanta mampu memberikan perlawanan yang tak terduga. “Para pemain kami telah memberikan segalanya di setiap pertandingan dan belakangan ini kami tampil dengan performa yang baik. Atalanta mampu bertahan dengan cara yang tak kami duga, namun kami menyadari bahwa kami tidak boleh memberikan mereka referensi apapun. Kehadiran Kalulu sebagai pencetak gol bukanlah suatu kebetulan, karena semua pemain harus bergerak dan berpartisipasi saat menyerang,” ujarnya.

Motta menegaskan bahwa semangat tim tetap terjaga meskipun hasil imbang terus menghantui mereka. “Kami selalu menjaga semangat yang tepat, meskipun kami sering kali bermain imbang musim ini dan itu tidak memuaskan. Kami tidak boleh puas dengan hasil imbang, karena para pemain kami bekerja keras setiap hari untuk meraih kemenangan. Namun, semangat dan determinasi untuk meraih hasil positif tidak pernah hilang dari diri kami,” tegasnya.

Selanjutnya, Juventus akan menghadapi ujian berat dalam laga selanjutnya saat menjamu AC Milan. Pertandingan tersebut dijadwalkan berlangsung pada Minggu (19/1/2025) pukul 00.00 WIB. Kemenangan menjadi target utama bagi Bianconeri jika ingin terus bersaing di papan atas klasemen dan memperbaiki performa mereka yang belum konsisten.

Baca Juga:   Jika Fofana Sulit, Milan Akan Coba Angkut Rabiot

Dengan tekanan yang meningkat akibat hasil-hasil imbang yang terus terjadi, Thiago Motta harus segera mencari cara untuk membawa timnya kembali ke jalur kemenangan. Pertandingan kandang melawan AC Milan menjadi kesempatan bagi Juventus untuk mengakhiri tren hasil imbang yang telah berkepanjangan. Semua mata akan tertuju pada pertandingan tersebut, dan pertanyaannya adalah apakah Juventus mampu memanfaatkan laga kandang ini untuk meraih kemenangan yang mereka butuhkan.

Prestasi Juventus dalam pertandingan selanjutnya akan sangat menentukan bagi masa depan mereka di kompetisi ini. Dengan persaingan yang semakin ketat, Juventus harus menunjukkan performa terbaik mereka dan meraih kemenangan untuk menjaga asa mereka dalam persaingan di papan atas. Semua pihak, termasuk Thiago Motta sebagai pelatih, akan bekerja keras untuk meraih hasil yang positif dan mengembalikan kepercayaan diri tim. Semua akan terungkap saat pertandingan melawan AC Milan berlangsung, dan semoga Juventus dapat keluar sebagai pemenang dalam laga tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!