Roy Keane mengeluarkan kritik tajam terhadap penampilan Manchester United pasca kekalahan telak mereka dari Liverpool. Meski demikian, Keane tetap yakin bahwa skuad yang dahulu pernah ia bela mampu finis di empat besar pada akhir musim.
Pada laga lanjutan Premier League 2024/2025, Manchester United menelan kekalahan memalukan ketika menjamu Liverpool di Old Trafford. Performa mereka sangat mengecewakan saat mereka dibantai 0-3 oleh rival abadi mereka.
Luis Diaz membawa tim tamu unggul 2-0 hingga turun minum. Gol dari Mohamed Salah di babak kedua semakin memperburuk keadaan Setan Merah.
Hasil buruk ini membuat Manchester United hanya mampu meraih satu kemenangan dari tiga pertandingan terakhir di Premier League. Mereka kini terbenam di posisi ke-14 dengan koleksi tiga poin saja.
Performa MU
Mantan kapten Manchester United, Roy Keane, terperanjat melihat performa Setan Merah dalam laga melawan Liverpool. Ia menyatakan bahwa timnya tidak sejalan dengan kehebohan di luar lapangan setelah Sir Jim Ratcliffe sebagai investor baru. Keane menilai pertandingan itu tidak setara, dengan memberikan pujian kepada performa apik Liverpool yang menurutnya tajam dan bugar.
Keane dengan tegas mengkritik ketidakkonsistenan United, mencatat bahwa timnya seringkali terlihat terkejut ketika Liverpool menyerang. Keane menyalahkan defensif United yang rapuh, menyebut bahwa tiap kali lawan mencoba menyerang, Setan Merah tampak tidak siap. Keane menegaskan kekecewaannya terhadap penampilan United yang menurutnya tidak sesuai dengan ekspektasi.
Meskipun adanya sorotan positif terhadap rencana pengembangan stadion dan aspek lainnya di luar lapangan, Keane menekankan bahwa hal tersebut tidak boleh mengaburkan kekurangan yang terjadi di lapangan. Kritik pedas Keane terhadap kurangnya daya saing United dalam pertandingan tersebut mencerminkan kekecewaannya yang mendalam atas ketidakmampuan timnya bersaing dengan lawan.
Keane mengungkapkan rasa tidak percaya dan kekecewaan di balik penampilan kurang memuaskan United, terutama setelah 60 menit pertandingan. Bagi Keane, bermain untuk Manchester United seharusnya lebih dari sekadar tampil di lapangan, tetapi juga tentang menunjukkan semangat dan kualitas yang sesuai dengan tradisi klub. Kesimpulannya, penampilan United dalam laga tersebut tidak memberikan kebanggaan yang seharusnya.
Masih Bisa Finis Empat Besar
Walau hatinya terasa pilu akan penampilan timnya, Keane masih mempercayai bahwa Manchester United bakal mampu menempati posisi keempat di akhir musim ini.
“Dalam hatiku terpatri keyakinan bahwa United akan berada di posisi keempat,” ucapnya mantap.
