Rumor beredar bahwa tim Serie A AC Milan berencana mengincar Adrien Rabiot jika rencana mereka untuk merekrut Youssouf Fofana dari AS Monaco mengalami kendala. Milan memiliki rencana untuk memperkuat skuad mereka pada musim panas 2024, dan salah satu bidang yang ingin mereka perkuat adalah lini tengah.
Nama Fofana muncul sebagai target potensial bagi Rossoneri, dan Milan telah mengambil langkah awal untuk mendekati pemain asal Prancis tersebut. Upaya mereka terbukti berhasil karena Fofana bersedia menerima tawaran dari Milan dan siap untuk bergabung dengan tim di San Siro pada musim panas tahun 2024.
Dengan Fofana disetujui sebagai target potensial, Milan masih mempertimbangkan opsi lain untuk memperkuat lini tengah mereka. Salah satu opsi yang menjadi sorotan adalah Adrien Rabiot, dan AC Milan diyakini akan mencoba untuk membawa pemain tersebut ke San Siro jika negosiasi dengan Fofana tidak berjalan lancar.
Dengan langkah-langkah rekrutmen ini, Milan berharap dapat mengoptimalkan lini tengah tim mereka dan memperkuat posisi mereka dalam kompetisi Serie A serta kompetisi Eropa lainnya. Peningkatan kualitas skuad diharapkan akan membawa performa yang lebih baik bagi AC Milan di musim-musim mendatang.
Milan Kesulitan Rayu Monaco
AC Milan telah memulai negosiasi dengan AS Monaco, namun tawaran yang mereka ajukan senilai 14-15 juta euro tidak diterima oleh pihak Monaco. Monaco berharap Milan bersedia membayar 35 juta euro untuk menebus Fofana, namun jumlah tersebut dianggap terlalu besar oleh Rossoneri saat ini.
Selain itu, Milan juga tertarik untuk merekrut pemain lain. Mereka sedang dalam proses untuk mendatangkan empat pemain potensial, yaitu Strahinja Pavlovic, Emerson Royal, Lazar Samardzic, dan Tammy Abraham. Meskipun begitu, keterlibatan mereka dalam negosiasi untuk Fofana masih menjadi prioritas utama.
Saat ini, situasi transfer Milan menjadi semakin menarik dengan dinamika negosiasi yang terjadi. Monaco tetap kukuh pada permintaan mereka yang mencapai 35 juta euro untuk Fofana, sementara Milan harus mempertimbangkan dengan cermat bagaimana mereka akan mengatur anggaran transfer mereka agar bisa merekrut pemain-pemain yang diinginkan.
Kesepakatan antara AC Milan dan AS Monaco dalam hal transfer Fofana masih menjadi tanda tanya. Sementara itu, Milan tampaknya juga harus memastikan strategi transfer mereka agar dapat merekrut pemain-pemain lain yang sudah menjadi incaran mereka. Semua pihak menantikan perkembangan lebih lanjut dalam bursa transfer ini.
Fofana Sulit, Rabiot Gantinya
AC Milan telah menyiapkan rencana alternatif dalam rangka menghadapi kesulitan dalam menggaet Youssouf Fofana dari AS Monaco. Jika kemungkinan tersebut tidak terwujud, klub tersebut akan mengalihkan perhatiannya ke pemain lain. Salah satu nama yang sedang dikaitkan dengan AC Milan adalah mantan gelandang Juventus, yakni Adrien Rabiot.
Menurut laporan dari TMW, ketertarikan Milan pada Rabiot sangatlah wajar mengingat kualitas yang dimilikinya serta kesempatan untuk merekrutnya secara gratis. Meski begitu, media Italia juga menyebutkan bahwa AC Milan tidak akan memprioritaskan Rabiot sebagai target utamanya. Hal ini disebabkan karena kesadaran klub Rossoneri bahwa merekrut Rabiot akan tetap menimbulkan biaya yang signifikan terkait pembayaran komisi kepada agennya.
Di samping itu, AC Milan juga dihadapkan pada faktor lain yang membuat sulit untuk merekrut Rabiot. Gelandang kiri yang bersangkutan dikabarkan memiliki keinginan untuk bermain di Premier League musim depan. Hal ini tentu menjadi hambatan tambahan bagi Milan dalam memenuhi aspirasi Rabiot sebagai pemain yang bermimpi berlaga di kompetisi sepakbola terkemuka tersebut.
Dengan situasi yang kompleks ini, AC Milan harus mempertimbangkan dengan matang sebelum memutuskan langkah selanjutnya terkait potensi perekrutan Rabiot. Meskipun kemungkinan terbuka, namun tantangan yang dihadapi oleh klub tersebut tetap cukup besar, baik dari segi finansial maupun dari persaingan klub-klub lain yang juga berminat terhadap jasa Rabiot.
Kesimpulannya, meski Rabiot mungkin menjadi pilihan menarik bagi AC Milan, namun ada berbagai faktor yang perlu dipertimbangkan secara cermat sebelum langkah konkret diambil. Kehadiran sang pemain di sanah masih bergantung pada sejumlah variabel kompleks yang perlu dipecahkan oleh Milan untuk menghadirkan gelandang berkualitas ini ke tim mereka.
