Sepak BolaBerita

2 Syarat Dipenuhi Juventus, Douglas Luis Sepakat Tinggalkan Aston Villa ke Raksasa Serie A

Bambang Sutini
×

2 Syarat Dipenuhi Juventus, Douglas Luis Sepakat Tinggalkan Aston Villa ke Raksasa Serie A

Share this article
Douglas Luiz

Juventus memiliki dua syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan Douglas Luis dari Aston Villa. Mereka tergesa-gesa untuk menyelesaikan kesepakatan pertukaran dengan maksimal agar bisa merekrut gelandang Aston Villa tersebut. Juventus direncanakan akan membayar sejumlah sekitar €18 juta hingga €20 juta, ditambah dengan pemain mereka Weston McKennie dan Samuel Iling-Junior.

Klub I Bianconeri sedang berupaya keras untuk memastikan kesepakatan pertukaran tersebut selesai dengan lancar. Mereka mengincar Douglas Luis dari Aston Villa dan telah menetapkan jumlah pembayaran sekitar €18 juta hingga €20 juta sebagai bagian dari kesepakatan. Selain uang tunai, Juventus juga bersedia melepas pemain mereka, Weston McKennie, dan Samuel Iling-Junior sebagai komponen tambahan yang akan disertakan dalam kesepakatan ini.

Kesepakatan yang diinginkan oleh Juventus dengan Aston Villa ini menandakan keinginan keras klub Italia tersebut untuk memperkuat lini tengah tim mereka. Dengan memasukkan Weston McKennie dan Samuel Iling-Junior dalam pertukaran, Juventus berharap agar proses pembelian Douglas Luis bisa segera tercapai demi memperkuat skuat mereka di masa depan.

Menurut laporan dari KabarOlahraga.co.id yang dikutip dari Football Italia, Douglas Luiz telah menyetujui persyaratan pribadi dengan salah satu raksasa Serie A. Juventus akan memberikan gaji sebesar 5 juta euro untuk pemain tersebut. Durasi kontrak selama empat tahun telah disepakati oleh Douglas Luiz untuk bergabung dengan Si Nyonya Tua.

Transfer ini menjadi sorotan karena Juventus berhasil mengamankan perjanjian dengan Douglas Luiz. Dengan gaji yang cukup besar dan kontrak jangka panjang, ini menjadi langkah penting bagi klub dalam memperkuat tim mereka. Kedatangan Douglas Luiz diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi Juventus di kompetisi Serie A.

Keputusan Douglas Luiz untuk bergabung dengan Juventus menunjukkan ambisinya untuk bermain di level tertinggi kompetisi Italia. Diharapkan bahwa kerjasama ini akan memberikan manfaat bagi kedua belah pihak dan menciptakan kesuksesan bersama di masa depan.

Samuel Iling-Junior dan Weston McKennie menjadi korban keputusan Juventus demi mendapatkan Douglas Luiz. Kedua pemain tersebut bersedia untuk pindah ke Aston Villa sebagai bagian dari kesepakatan tersebut. Mereka terbuka dan siap untuk bergabung dengan klub asal Inggris itu.

Baca Juga:   Diusir Juventus, Liverpool Siap Tampung Federico Chiesa

Sebagai syarat tambahan, Douglas Luiz menuntut jaminan akan mendapatkan waktu bermain yang cukup di bawah kepemimpinan Thiago Motta. Hal ini menjadi persyaratan penting yang harus dipenuhi dalam proses kepindahannya ke klub yang baru. Douglas Luiz ingin memastikan bahwa dia akan memiliki peran yang signifikan di tim yang akan dia bela nantinya.

Ketika semuanya telah disepakati, kesepakatan untuk transfer Samuel Iling-Junior dan Weston McKennie ke Aston Villa sebagai ganti Douglas Luiz semakin mendekati kenyataan. Dengan persyaratan jaminan waktu bermain di bawah Thiago Motta, semua pihak berharap agar transfer tersebut dapat dilakukan dengan lancar dan sesuai dengan keinginan semua pihak yang terlibat.

Dia akan segera mengungkapkan keinginannya untuk pindah ke Juventus kepada Unai Emery.

Sementara itu, McKennie tengah berusaha menyelesaikan negosiasi keuangan dengan Juventus sebelum meninggalkan klub tersebut.

Hal ini dilakukan karena masa kontraknya bersama Bianconeri masih tersisa selama satu tahun.

Douglas Luiz

Juventus incar bek Arsenal

Juventus telah menemukan opsi menarik selain Riccardo Calafiori dalam upaya mereka untuk memperkuat tim. Meskipun Calafiori merupakan prioritas utama bagi Bianconeri musim panas ini, kemungkinan kesepakatan yang sulit membuat klub mencari alternatif yang menarik dari Arsenal. Bek tengah berusia 22 tahun tersebut telah menunjukkan performa cemerlang di Serie A bersama Bologna di bawah bimbingan Thiago Motta.

Bek muda Italia yang sedang menonjol tersebut telah menarik perhatian Juventus dengan penampilannya yang gemilang. Musim 2023-2024 menjadi momen penting bagi pemain tersebut karena ia muncul sebagai salah satu bek paling menarik dalam kompetisi Serie A. Bakatnya yang bersinar telah membuatnya menjadi incaran bagi sejumlah klub top, termasuk Juventus, yang ingin memperkuat lini belakang mereka di musim yang akan datang.

Baca Juga:   Resmi, Maximo Perrone Boyongan dari Man City ke Como 1907

Kesepakatan yang mungkin sulit dicapai dengan Calafiori telah mendorong Juventus untuk mempertimbangkan opsi lain yang tak kalah menarik. Dengan pengalaman yang dimilikinya di Serie A dan potensi yang masih berkembang, bek muda tersebut dianggap sebagai investasi yang menjanjikan bagi masa depan Bianconeri. Juventus berharap bahwa pemain tersebut dapat memberikan kontribusi yang signifikan dan memperkuat pertahanan tim mereka di musim-musim mendatang.

Thiago Motta, pelatih Bologna, telah membawa bek muda tersebut menuju puncak performanya, membuatnya menjadi salah satu nama yang menonjol di Serie A. Dengan dukungan dari seorang pelatih berpengalaman dan bakat yang dimilikinya, prospek masa depan pemain tersebut semakin cerah. Juventus yakin bahwa dengan penanganan yang tepat, bek muda Arsenal itu dapat berkembang menjadi salah satu bek terbaik di kompetisi Italia.

Dengan fokus pada identifikasi talenta muda yang berkualitas, Juventus menunjukkan keinginan mereka untuk membangun tim yang tangguh dan kompetitif. Pencarian mereka terhadap bek muda Arsenal mencerminkan strategi jangka panjang klub dalam menciptakan fondasi yang kokoh bagi kesuksesan mereka. Dengan kombinasi bakat, pengalaman, dan peningkatan yang konsisten, Juventus berharap dapat membentuk skuad yang mampu bersaing di level tertinggi di Italia dan Eropa.

Dia memiliki peran yang sangat penting dalam perjalanan sejarah klub menuju Liga Champions. Juventus kini tertarik untuk menyatukan kembali Thiago Motta dengan Calafiori di Turin. Namun, keberadaan klausul penjualan kembali 50 persen di masa depan dengan Basel menjadi kompleksitas tersendiri. Utamanya, karena potensi kesepakatan dengan Bologna bergantung pada pelepasan berbagai pemain seperti Nicolussi Caviglia, Fabio Miretti, dan Tommaso Barbieri sebagai gantinya.

Menurut laporan dari KabarOlahraga.co.id yang dikutip dari Football Italia, Cristiano Giuntoli menemukan alternatif menarik selain Calafiori. Juventus sedang menjajaki berbagai kemungkinan untuk mengatasi masalah yang dihadapi, terutama terkait dengan klausul penjualan kembali dan kesepakatan dengan Basel. Juventus perlu mencari solusi yang tepat untuk melangkah maju dalam perburuan berbagai pemain yang diincar untuk memperkuat skuat mereka.

Baca Juga:   Juventus Kejar Lagi Mason Greenwood

Keputusan berat harus diambil oleh pihak klub dalam menghadapi dinamika transfer pemain yang rumit ini. Juventus harus mempertimbangkan dengan cermat langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan para pemain yang ingin mereka gaet. Kesepakatan dengan Basel dan Bologna menjadi krusial demi meraih kesuksesan di kompetisi- kompetisi yang diikuti klub.

Pembicaraan intensif dan strategi yang matang diperlukan oleh Juventus dalam mengatasi tantangan yang dihadapi. Menemukan alternatif yang sesuai dan efektif menjadi kunci dalam menjalani proses transfer pemain. Juventus perlu menjalin kerjasama yang kuat antara manajemen, pelatih, dan pemain untuk meraih tujuan klub dalam mencapai prestasi tertinggi di kancah sepak bola Italia dan Eropa.

Klub percaya bahwa bek Arsenal Jakub Kiwior memiliki potensi menjadi aset berharga bagi skuad Thiago Motta. Pemain belakang asal Polandia berusia 24 tahun tersebut mengalami kesulitan dalam mendapatkan kesempatan bermain secara konsisten di bawah kepemimpinan Mikel Arteta. Dalam beberapa bulan ke depan, Kiwior mungkin akan meninggalkan klub London Utara untuk mencari kesempatan baru yang lebih menjanjikan.

Performa yang tidak konsisten di lapangan membuat Kiwior mulai mempertimbangkan opsi untuk mencari klub lain yang mungkin dapat memberinya lebih banyak waktu bermain. Meskipun memiliki potensi yang besar, tetapi persaingan di Arsenal terlalu sengit baginya untuk mendapatkan tempat reguler di skuad utama. Dengan demikian, langkah meninggalkan Arsenal bisa menjadi pilihan terbaik bagi masa depan karirnya.

Meninggalkan Arsenal bukanlah keputusan yang mudah bagi Kiwior, namun itu mungkin menjadi langkah yang dibutuhkan agar dia dapat tumbuh dan berkembang sebagai pemain. Dengan mencari klub baru, Kiwior berharap dapat menemukan lingkungan yang lebih sesuai dan memberinya peluang untuk menunjukkan potensi sebenarnya dalam dunia sepak bola.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!